Kamis, 07 Mei 2020

Laporan Akhir 2




1. Jurnal [back]


2. Hardware [back]
1. Clamper Positif
Komponen yang digunakan:
1. Sumber Tegangan AC

2. Dioda

3. Kapasitor

4. Resistor

Alat yang digunakan:
1. Osiloskop

2. Clamper Negatif
Komponen yang digunakan:
1. Sumber Tegangan AC

2. Dioda

3. Kapasitor

4. Resistor

Alat yang digunakan:
1. Osiloskop

3. Clamper Bertegangan Panjar Positif
Komponen yang digunakan:
1. Sumber Tegangan AC

2. Dioda

3. Kapasitor

4. Resistor

5. Battery

Alat yang digunakan:
1. Osiloskop

3.Video Simulasi [back]

4.Analisa [back]
1. Bagaimana prinsip kerja dioda dan rangkaian clamper positif dan clamper negatif sehingga menghasilkan gelombang output yang tergeser?
Jawab:
Rangkaian Clamper adalah rangkaian yang berfungsi “menjepit” atau menggeser sinyal pada suatu tegangan DC. Pada rangkaian Clamper positif, saat setengah gelombang positif mengalir dan masuk ke kapasitor dan diteruskan ke dioda dan R1, tetapi karena dioda berada pada kondisi reverse bias dimana arus masuk ke kaki katoda, arus tidak dapat mengalir ke dioda karena resistansinya sangat besar, sehingga arus dibalikan dan melakukan pengisian kapasitor. Karena dioda dan R1 dipasang parallel sehingga tegangan dioda dan R1 sama yaitu mendekati nol atau sama dengan nol. Saat setengah gelombang negative mengalir, arus akan maengalir ke dioda dan masuk ke kaki anoda dari dioda, karena arus masuk ke anoda sehingga dioda berada pada kondisi forward bias, dimana arus dapat mengalir ke dioda karena resistansi dari dioda kecil. Tegangan yang berada di kapasitor juga ikut mengalir ke resistor bersama tegangan dari dioda menyebabkan tegangan yang dihasilkan menjadi dua kali lebih besar, dari kondisi inilah yang menyebabkan sinyal seperti tergeser kearah positif.
Pada clamper negatif, saat setengah gelombang positif mengalir, akan masuk ke kapasitor dan diteruskan ke dioda dan R1, arus yang masuk ke dioda akan masuk ke kaki anoda dari dioda, karena arus masuk ke anoda menyebabkan dioda berada pada kondisi forward bias, dan arus dapan mengalir melewati dioda karena resistansi dari dioda kecil. Pada saat setengah gelombang negatif mengalir, akan masuk ke R1 dan dioda, tetapi karena dioda berada pada kondisi reverse bias, maka arus tidak dapat melewati dioda karena resistansinya dioda sangat besar,dan arus dibalikan, sehingga arus yang masuk ke R1 menjadi dua kali lipat, dan menyebabkan gelombang output seperti tergeser kea rah negatif.
2. Apa pengaruh sumber dc (baterai) terhadap tegangan output?
Jawab:
Sumber DC pada rangkaian clamper berfungsi untuk mengahsilkan pergeseran level tegangan ke nilai tertentu.






3. Bagaimana pengaruh RC terhadap output?
Jawab:
RC biasa dikaitkan dengan time constant, pada rangkaian clamper nilai dari RC harus dipilih sedemikian rupa sehingga konstanta waktu dari RC cukup besar agar tidak terjadi pengosongan muatan yang cukup berarti saat dioda tidak menghantar. Waktu konstan digunakan sebagai waktu untuk rangkaian clamper melakukan pengisian pada kapasitor, sehingga RC berpengaruh terhadap pergeseran yang terjadi terhadapat output.
5.Link Download [back]
Rangkaian Simulasi - download
Video Simulasi - download
File Html - downalod

Laporan Akhir 1




1.jurnal [back]
Percobaan 2

2.hardware [back]
1. Cliper Pemotong Atas
Komponen yang digunakan:
1. Alternator sebagai sumber AC

2. Resistor ( 1 K dan 10 K)

3. Battery (3V)

4. Dioda 1N40004

Alat yang digunakan:
1. Osiloskop


2. Cliper Pemotong Bawah
Komponen yang digunakan:
1. Alternator sebagai sumber AC

2. Resistor ( 1 K dan 10 K)

3. Battery (3V)

4. Dioda 1N4004

Alat yang digunakan:
1. Osiloskop


3.video Simulasi [back]

4.analisa [back]
1.  Bagaimana prinsip kerja dioda dan rangkaian clipper pemotong atas & clipper pemotong bawah      sehingga menghasilkan gelombang output yang terpotong?
Jawab:
Pada rangkaian clipper, dioda yang merupakan piranti semikonduktor yang memiliki dua terminal atau kaki yaitu anoda (bahan tipe P) dan katoda ( bahan tipe N), dan dioda memiliki aliran arus dari anoda ke katoda. Untuk prinsip kerja sendiri dioda memiliki 2 prinsip kerja, yaitu Forward bias dan Reverse bias.
Pada rangkaian clipper pemotong atas, saat setengah arus positif mengalir, akan masuk ke R1 dan masuk ke ke dioda, dan RL, tetapi karena hambatan RL lebih besar dari dioda, maka arus akan melewati dioda. Karena dioda berada pada kondisi forward bias dimana arus dapat melewati dioda karena resistansi dari dioda kecil. Arus yang masuk ke kaki anoda dari dioda kemudian diteruskan ke battery yang berfungsi sebagai penambah pemotongan sinyal. Sehingga dihasilkan sinyal positif yang terpotong. Saat setengah arus negative mengalir arus tidak dapat melalui dioda karena dioda berada pada kondisi reverse bias dimana resistansi dioda sangat besar, sehingga arus melewati RL, dan sinyal output yang didapat sama dengan sinyal input.
Pada rangkaian clipper pemotong bawah, saat setengah arus positif mengalir akan masuk ke R1. Tetapi tidak dapat masuk ke dioda karena. Dioda berada pada kondisi reverse bias dan resistansi pada dioda sangat besar, sehingg arus langsung mengalir ke RL, dan sinyal output positif yang dihasilkan sama dengan sinyal inputnya. Pada saat setengah gelombang negatif mengalir, arus dapat mengalir masuk ke dioda karena dioda berada pada kondisi forward bias, dan resistansi dioda kecil. Battery yang ada berfungsi untuk penambah pemotong sinyal, karena itu output yang dihasilkan adalah sinyal output negative yang terpotong.
















2. Apa pengaruh sumber dc (baterai) terhadap tegangan output?


Jawab:
Pada rangkaian clipper atau rangkaian pemotong sinyal, sumber DC berufungsi untuk menambah besarnya clipper atau pemotongan sinyal yang terjadi. Karena besarnya clipping atau pemotongan sinyal adalah Tegangan Battery + Tegangan Diode.

3. Bagaimana pengaruh nilai R1 dan RL terhadap output?
Jawab:
Nilai R berpengaruh terhadap besarnya amplitude sinyal output yang terbentuk. Hal ini dikarena hambatan dan amplitude berbanding lurus, maka saat Rnya semakin besar, maka amplitudonya semakin besar, saat Rnya semakin kecil maka amplitudonya semakin kecil.

5.link Download [back]
Rangkaian Simulasi - download
Video Simulasi - download
File Html - download

Tugas Pendahuluan






1. Kondisi (Kembali)

Percobaan 3 kondisi 4:

Ganti resistor 100k dengan resistor 1k, lalu amati sinyal keluarannya pada kedua ujung kaki resistor 1k tersebut dengan memggunakan osiloskop !


2. Gambar Rangkaian (Kembali)

Gambar Rangkaian Percobaan 3 kondisi 4:



Gelombang yang di hasilkan pada osilloskop:






3. Video Simulasi (Kembali)

4. Prinsip Kerja (Kembali)
     
Rangkaian ini merupakan rangkaian clamper positif. Rangkaian Clamper adalah rangkaian diode yang berfungsi “menjepit” atau menggeser sinyal pada suatu level tegangan DC. Pada rangkaian ini, saat setengah gelombang positif mengalir akan masuk ke kapasitor  dan diteruskan ke dioda dan R1. Tetapi karena arus pada dioda mengalir dari Anoda ke Katoda, sedangkan arus pada setengah gelombang positif yang masuk pada clamper positif masuk ke katoda dari dioda, menyebabkan dioda berada pada kondisi Reverse Bias dimana arus tidak dapat mengalir dan dibalikan, sehingga arus mengisi kapasitor dan menyebabkan adanya tegangan pada kapasitor. Karena dioda dan resistor dipasang paralel, tegangan pada dioda dan resistor sama, mendekati atau sama dengan nol. Pada kondisi sumber berupa setengah gelombang negatif, arus akan mengalir ke dioda dan masuk ke kaki Anoda dan menyebabkan dioda aktif dan berada pada kondisi forward bias, sehingga arus di teruskan masuk ke resistor, tegangan yang berada pada kapasitor juga ikut mengalir ke resistor menyebabkan tegangan yang dihasilkan menjadi dua kali lebih besar.

Dari kondisi inilah, terlihat jika sinyal yang di hasilkan seperti bergeser, karena pada osilloskop Sinyal input terlihat bergeser kearah positif. Pada Rangkaian Clamper positif, jika melihat Amplitudo dari gelombang input dan gelombang outputnya pada osilloskop, amplitudo gelombang output adalah 1/2 dari gelombang input, disimpulkan jika rangkaian clamper positif menyebabkan penurunan amplitudo.

5. Link Download (Kembali)
Download Simulasi Proteus - download
Download Video Simulasi - download      
Download HTML